Rumah unik di pulau kecil yang disebut Rumah Tiram

Ternyata di luar negeri itu banyak sekali hal-hal unik yang spektakuler, yang bahkan tidak terpikirkan oleh kita. Padahal sesuatu yang mereka buat sebenarnya bisa ditiru oleh kita. Seperti membangun sebuah rumah di sebuah pulau kecil, baik itu di pulau terpencil maupun tidak.

Bila sudah membaca artikel aLez lainnya maka pasti akan tahu bahwa ternyata banyak sekali rumah-rumah yang dibangun di sebuah pulau yang sangat kecil sekali. Bahkan ada juga bangunan rumah yang ukurannya sangat pas-pasan, namun mereka mampu membuat rumah tersebut nyaman. Itulah kelebihan mereka.

Sumber foto : wikimedia

Sama halnya dengan satu rumah ini yang kondisinya sama seperti rumah unik lainnya, yaitu dibangun di atas sebuah pulau kecil. Sehingga satu pulau hanya diisi oleh satu rumah.

Rumah ini dinamakan Maison de Nichtarguer atau Rumah Nichtarguer yang dikenal juga dengan nama Rumah Tiram. Disebut seperti itu karena terletak di pulau Nichtarguer di sungai Ria d'Etel tidak jauh dari pulau Saint-Cado yang memiliki desa terindah yang dikelilingi air. Selain itu, rumah ini awalnya dibangun untuk penjaga peternakan tiram.

Mengenai Pulau Nichtarguer

Klaim ketenaran Nichtarguer adalah bahwa ini adalah salah satu pulau berpenghuni terkecil di dunia. Diameternya hanya 25 meter saat air pasang. Sedangkan saat air surut, terdapat lahan ekstra berupa sebidang pasir sepanjang sekitar 100 meter. Sulit dipercaya bahwa ada orang yang menjadikan pulau itu sebagai rumah mereka sama sekali.

Namun, yang bertengger dengan bangga di tengahnya justru adalah sebuah rumah berbahan granit yang memiliki atap batu tulis dengan daun jendela dan pintu berwarna biru muda.

Mengenai Rumah Nichtarguer, Rumah Tiram

Dibangun pada tahun 1894, Rumah Nichtarguer cantik yang pernah menjadi milik penjaga peternakan tiram setempat ini, sekarang tak berpenghuni. Rumah ini memiliki ciri khas yaitu warnanya yang biru.

Tapi hebatnya, rumah ini pernah dijadikan lokasi syuting untuk film pendek Georgia pada 2017.

Saat itu, penduduk Saint-Cado bertanya-tanya karena jendela biru yang sudah menjadi ciri khas Rumah Tiram, tiba-tiba dicat dengan warna merah. Tapi setelah pembuatan film selesai, warna rumah dikembalikan lagi menjadi warna biru.

Sekarang, sebagian besar tempat tersebut berdiri sebagai tempat bagi wisatawan untuk melihat dari pelabuhan Saint-Cado yang terletak 100 m di seberang perairan. Dari sana, mereka dapat menyaksikan pulau kecil yang luar biasa ini.

Dan bekas rumah penjaga tiram yang sederhana yang pernah dimilikinya ini pun kini menjadi sangat terkenal.

Sumber : ouest-france.fr, Wikipedia, dan lainnya

Tentang Penulis :

Hai, Saya adalah seorang blogger yang senang mempelajari berbagai macam hal, terutama seni, teknologi, dan ilmu pengetahuan umum. Saya membuat blog ini bertujuan untuk berbagi hal yang bermanfaat, termasuk hal yang telah saya pelajari.

Artikel Terkait

Post Terbaru Post Sebelumnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar